Kegalauan.. NSI atau NST #NusantaraSehat

Hallo..
.

Kali ini kita bahas mengenai FAQ atau juga curhatan kegalauan yang mau daftar Nusantara Sehat.
Kak, mending ikutan yang individu atau team ya? 

Baiklah, berhubung mereka bertanya denganku, maka yang akan dijelaskan dari sudut pandang aku ya. jika melalui survey yang beneran, maka aku belum punya datanya.  Jadi ya versi aku sendiri dulu.

First, Pastikan kamu baca dulu postingan aku sebelumnya yang ini, kalau sudah mari kita jawab berdasarkan analisis lain yang nggak kutulis di post sebelumnya. Berhubung pengalamanku yang cuma baru ikutan NST, maka untuk yang sisi cerita NSI aku ambil dari kisah temen-temenku aja ya. 

Well, NST itu lebih fokus ke daerah sangat terpencil. Makanya diturunkan bersama tim, biar kalau kalian galau nggak sendirian wkwkwk. Selain itu, diharapkan dengan dari berbagai profesi, maka bisa membentuk kesatuan yang solid. Ya, saling melengkapi sih. Meski aku dulu merasa masih sendirian, karena ya setiap profesi masing-masing 1 orang tapi kan tetap punya tim yang bisa diajak curhat.

As a team, kita punya program kerja. Apa sih yang mau kita capai bersama? Selain itu harus dilaporkan, juga harus dijalankan dong ya.Nah dari masing-masing profesi kita punya proker, kalau pengalamanku waktu itu Puskesmas menawarkan kami untuk membuat program baru. Mau inovasi? monggo silahkan, tapi jangan lupa untuk tetap melihat realitas dan menyesuaikan dengan kondisi. Kan waktu pelatihan kita diajarin gimana menganalisis situasi dan merancang program kan? Nah praktikkan lah!

setelah itu ya silahkan jalankan proker. Ingat ini tentang Puskesmas, bukan Nusantara Sehat tersendiri. Ya sebisa mungkin selalu libatkan anggota Pkm yang lain. Ajak mereka dalam semua kegiatan kita. Sebab merekalah mungkin yang akan meneruskan semua kegiatan itu nantinya. Waktu kita terbatas, dan masalah nggak punya batasannya. Koordinasi itu penting, Dik! 

Terus, sebagai orang baru di sana, please adabnya dijaga ya. Menjadi orang baik itu penting, dan bersikap untuk baik itu lebih penting. Silahkan kalau mau idealis, tapi sampaikan dengan cara yang santun. Semua hal bisa dibicarakan baik-baik kan ya.. Jangan sampai kamu dibenci karena sikapmu yang nggak baik. Kecuali kalau kamu sudah benar dan tetap dibenci, ya sabar aja ya.. ingat cuma 2 tahun :D

Kalau dibilang keadaan itu sulit, ya memang begitu yang harus dijalani. Makanya untuk itu jangan sampai salah niat ya dalam bergabung di NS. Di sini bukan kumpulan anak manja yang baperan, boleh manja.. di rumah masing-masing, tapi jangan di tanah rantau Bung. Mohon tegar, ini ujian~

Nah lanjut, NSI gimana kak? 

Berdasarkan pengalaman teman-temanku, NSI lebih fokus ke daerah gitu. Laporan ke pusat kayaknya nggak ada (?) setahuku loh ya, maaf kalau salah informasi. Dan proker mereka lebih luwes gitu ikutin Puskesmas. Dan sekarang kan di beberapa daerah, pegawai non PNS/honor dijadikan NSI juga. Jadi ya lebih berjalan ke sebagaimana Puskesmas sih. Kalau mau inovasi ya silahkan, sebagai anak muda ya harus kreatif dong ya. Intinya sih pemenuhan untuk profesi di Pkm itu terpenuhi dengan NSI. 

NSI juga lebih fokus ke daerah Terpencil dan biasa, juga ada sebagian di sangat terpencil. Biasanya juga kalian nggak benar-benar sendirian kok. Ada juga yang sama PKM dengan kalian dari profesi lain yang direkrut dalam waktu yang bersama dan emang jumlahnya nggak menentu. Sesuai dengan kondisi yang dibutuhkan PKM. 

Intinya kembali ke niat ya. Aku yakin kalian daftar NS dengan niat yang baik.. jadi tolong sekali untuk memegang komitmen disini. 

Nah, kali ini bahasan sampai di sini dulu ya, mengenai perbedaan yang lain, nanti aku tulis lagi.

salam sukses~~
Midwife, Travel enthusiast, Alumni Nusantara Sehat Batch 3 2016, Duta Nusantara Sehat

0 Response to "Kegalauan.. NSI atau NST #NusantaraSehat"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Night Mode